GERBANG LOGIKA (LOGIC GATES)


 Gerbang Logika


-Pengertian Gerbang Logika

     Gerbang logika adalah penyusun elektronika digital yang setiap cara kerja rangkaian pada gerbang logika menggunakan prinsip aljabar Boolean. Pada dasarnya dalam ilmu elektronik, suatu masukan dan keluaran dibangun oleh yang namanya voltase atau arus. Voltase ini biasanya dihubungkan dengan sakelar.

Oleh karena itu, gerbang logika bisa dikatakan sebagai bermacam-macam sakelar yang mengimplementasikan aljabar Boolean pada sistem elektronik. Dengan adanya sakelar, maka barang-barang elektronik tertentu bisa digunakan dengan semestinya. Hal ini dikarenakan operasi logis pada satu atau lebih masukan logis akan menghasilkan keluaran logika soliter.

Gerbang logik memiliki beberapa bagian, yaitu resistor, transistor, dan dioda. Ketiga bagian tersebut akan melakukan operasi sederhana atau operasi kompleks hanya dengan menggabungkan beberapa gerbang logika.

Pada gerbang logika terdapat bagian yang bernama sirkuit terpadu (IC). IC ini memiliki fungsi untuk membatasi jumlah maksimum yang ada di gerbang logika. Sebelum adanya peningkatan pada sirkuit terpadu (IC), jumlah gerbang logika yang dibutuhkan pada elektronik digital sangatlah sedikit.

Setiap operasi gerbang logika akan direpresentasikan menggunakan tabel kebenaran. Dalam tabel kebenaran, angka “1” menandakan bahwa bernilai benar (true) dan angka “0” bernilai salah (false).

Sistem teknologi yang semakin berkembang, maka sistem elektronika akan semakin berkembang juga. Bagi kamu yang sangat ingin mendalami ilmu elektronika terutama elektronika digital, maka bisa mempelajarinya melalui buku Elektronika dan Sistem Embedded.



-Jenis Jenis Gerbang Logika

Ada beberapa jenis gerbang logika yang dapat dibedakan berdasarkan fungsinya. Berikut adalah beberapa jenis gerbang logika yang paling umum:

  • Gerbang AND: menghasilkan output 1 hanya jika semua input-nya 1, yang berarti output-nya 0 kecuali semua inputnya 1
  • Gerbang OR: menghasilkan output 1 jika salah satu input-nya 1, yang berarti output bernilai 0 hanya jika semua input 0.
  • Gerbang NOT: menghasilkan output yang berlawanan dengan input-nya. Maka, jika inputnya 1, outputnya 0, dan sebaliknya.
  • Gerbang NAND: merupakan kombinasi dari gerbang AND dan NOT. Gerbang ini menghasilkan output yang berlawanan dengan output gerbang AND. Hal ini berarti output-nya 0 hanya jika semua input-nya 1.
  • Gerbang NOR: merupakan kombinasi dari gerbang OR dan NOT. Gerbang ini menghasilkan output yang berlawanan dengan output gerbang OR. Hal ini berarti output-nya 1 hanya jika semua inputnya 0.
  • Gerbang XOR: menghasilkan output 1  jika salah satu dari input-nya 1 dan output-nya 0 jika kedua input-nya sama.
  • Gerbang XNOR: menghasilkan output 1 jika kedua input-nya sama, dan 0 jika kedua input-nya berbeda.





Komentar

Postingan Populer